WILAYAH KERJA: PROVINSI JAWA BARAT, DKI JAKARTA, BANTEN, DAN LAMPUNG

Perkembangan Pemerintahan Kabupaten Cirebon

Oleh H. Iwan Roswandi

Abstrak
Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa bagaimana perkembangan pemerintahan Kabupaten Cirebon tahun 2008. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah, melalui empat tahapan, yaitu heuristik (menemukan), kritik, interpretasi, dan historiografi. Perkembangan Kabupaten Cirebon (2005-2006) dapat diilustrasikan dari segi pemerintahan yang sebagian wilayahnya terletak di sepanjang pantai laut Jawa dan sebagian lagi wilayah Kabupaten Cirebon berada di daerah perbukitan. Hal ini memperlihatkan semakin beragamnya karakteristik yang ada, sehingga merupakan suatu modal untuk kemajuan daerahnya. Pengaruh pembangunan dan modernisasi berdampak jelas terhadap perubahan kehidupan politik, ekonomi, sosial, budaya serta pertahanan dan keamanan, apalagi Kabupaten Cirebon merupakan pintu gerbang memasuki wilayah Jawa Tengah. Berdasarkan fakta jumlah penduduk yang cukup besar dari tahun ke tahun cukup sulit menyatukan komponen yang ada sehingga berdampak pada pelaksanaan pemerintahan yang kurang optimal. Demikian pula pada tahun 2008 masih tetap sama mempunyai jumlah penduduk yang besar dan tidak merata.

Kata kunci: Kabupaten Cirebon, perkembangan pemerintahan.

Abstract
The purpose of this research is to analyse the development of the government of Kabupaten Cirebon in 2008. The author conducted methods used in history in four stages: heuristic, critique, interpretation, and historiography. Kabupaten Cirebon has various characteristics due to its unique landscapes that consits of coastal and hilly areas, and this would be a good capital for developing the region. Kabupaten Cirebon is also the main gate to the province of Central Java. The research came into conclusion that the development and modernization had influenced the political, economical and socio-cultural life of the people.

Keywords: Cirebon Regency, development administration

Diterbitkan dalam Patanjala, Vol. 2 No. 3 September 2010

Popular Posts