Beranjak dari keinginan untuk memperlihatkan keindahan sejarah baik dari segi situs maupun isi kisah di dalamnya, BPNB Jabar pada tanggal 27 s.d. 29 Maret 2018 mengadakan kegiatan Lawatan Sejarah Daerah. Sebuah kegiatan yang memang secara rutin dilaksanakan oleh BPNB Jabar. Lokasi kali ini berada di Kota Serang Provinsi Banten. Lokasi kunjungan meliputi: Taman Air Tasikardi, Benteng Speelwijk, Vihara Avalokiteshvara, Keraton Kaibon, Keraton Surosowan, Masjid Agung Banten Lama, dan Museum Situs Kepurbakalaan Banten Lama.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini, tidak hanya sekedar menikmati keindahan sejarah, tetapi lebih dari itu. Tujuan yang hendak dicapai dalam kegiatan Lawatan Sejarah yang dilakukan oleh BPNB Jabar adalah
Mengenal informasi sejarah yang baru di luar text book. Pengalaman di lapangan dapat dipakai sebagai pengayaan variasi informasi sejarah.
Konteks. Kunjungan lapangan (field trips) berangkat dari teks (wacana) ke realitas di lapangan. Siswa mempelajari informasi tertulis di dalam kelas dan memahaminya dalam konteks kenyataan di lapangan.
Isu Tambahan. Kunjungan lapangan dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk mendapatkan topik atau isu-isu lain yang bisa dijadikan bahan tulisan.
Historical Mindedness. Dengan belajar dari lapangan, siswa akan memperoleh apresiasi sejarah yang lebih intens. Siswa selain mengetahui juga dapat mengerti dan memahami tentang objek sejarah yang dipelajarinya.
Refreshing. Kunjungan lapangan juga berguna sebagai rekreasi.
Di tempat ini peserta akan mengunjungi, mengamati, dan menganalisa situs-situs bersejarah tersebut. Selain mengunjungi situs bersejarah, peserta juga diberi pembekalan pengetahuan tentang penggunaan media sosial dan apresiasi nilai budaya. (Irvan Setiawan)