Makanan ini banyak mendapat pengaruh dari Timur Tengah, terutama dari Arab, karena penggunaan bahan-bahannya yang khas dan kuat rasanya. Hidangan ini banyak terdapat di wilayah yang terdapat komunitas Arab, seperti Tanah Abang, Kemayoran, Pekojan dan lain sebagainya. Bahan yang disediakan nanas dikupas dibuang matanya, terong ungu dibelah dua memanjang, santan, dan serai. Bumbu yang dihaluskan bawang merah, bawang putih, cabe merah, kemiri, kunyit, ketumbar, dan klabet. Cara pembuatannya nanas dilumuri dengan garam, lalu didiamkan selama 15-20 menit, dan dicuci bersih. Setelah itu nanas diiris setebal 1 cm dan disisihkan. Bumbu ditumis hingga harum, lalu santan, kayu manis, dan garam dimasukkan. Potongan nanas dimasukkan lalu dimasak terus selama 15-20 menit dan terung lalu dimasukkan.
Sumber: Rostiyati, Ani., dkk. 2009. Ragam Makanan Tradisional Betawi. Bandung: Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Bandung (Laporan Pendataan Kebudayaan).