WILAYAH KERJA: PROVINSI JAWA BARAT, DKI JAKARTA, BANTEN, DAN LAMPUNG

Semur Jengkol

Kata semur berasal dari bahasa Belanda, smoor yang berarti dimasak dalam waktu beberapa lama dengan menggunakan api kecil. Di masyarakat Betawi, semur jengkol merupakan hidangan yang sering disajikan dengan nasi uduk dan petai rebus. Persebaran semur jengkol hampir merata di seluruh wilayah di Jabodetabek. jengkol tua, air, minyak, dan kecap manis. Bumbu yang dihalukan bawang merah, garam, cabe merah, ketumbar, kemiri, dan jahe. Cara membuatnya jengkol direbus selama ±1 jam hingga lunak, airnya dibuang, lalu dicuci sekali lagi dan dimemarkan. Bumbu yang dihaluskan ditumis hingga harum. Jengkol dimasukkan, lalu diberi kecap manis dan air. Hidangan dimasak kembali selama 5-10 menit hingga jengkol lunak dan matang

Sumber: Rostiyati, Ani., dkk. 2009. Ragam Makanan Tradisional Betawi. Bandung: Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Bandung (Laporan Pendataan Kebudayaan).

Popular Posts